Pengalaman Pertama Mencoba Eyeliner

Hyper Glossy Liquid liner - Maybelline
Entah kesambet memedi dimana aku, sampai-sampai aku benar-benar penasaran sama peralatan make up yang satu ini. Yang membuat ak tertarik gara-gara setiap aku mengikuti acara pesta ataupun konser musik, temen-temenku selalu memakai eyeliner dengan aksen ekor sehingga menegaskan mata.
Awalnya aku nyoba eyeliner punya temen satu kos (satu kelas juga sih). Eyeliner-nya cair, ada kuasnya. Sekalian juga aku berguru masalah make up ke dia (sebut saja Desi). 
Awal-awal makai tanganku gemetaran parah, dan akhirnya dilukisin sama Desi. Pas kulihat...mataku kelihatan lebih lebar dikiit...dan agak judes, hehehehe ^_^
Tapi, kupikir-pikir eyeliner itu cukup trend juga di kalangan anak muda, temenku banyak yang pakai eyeliner, jadi aku pikir-pikir harus punya, ya, aku harus punya biar nggak ketinggalan jaman. Tapi makainya nggak sampai heboh kayak Amy Winehouse atau Katy Perry.
Jadilah...keesokan harinya karena aku ngebet sama eyeliner itu, aku merengek ke Desi minta anterin ke Tunjungan Plaza cari eyeliner, untunglah dia sangat bersemangat sekali mengantarkanku berburu eyeliner.
Setelah beberapa jam tanya kesana-sini tentang harga maupun merk, jadilah aku memilih eyeliner keluaran Maybelline, yang liquid mirip kayak punya Desi, harganya 35 ribu rupiah, waterproof pula. Aku asal pilih saja karena nggak paham, buat pemula yang mana. Sok-sok'an beli padahal tangan masih gemeteran, sumpah.
(Padahal menurutku yang kayak pensil itu lebih gampang, entah hantu mana yang menuntunku membeli yang cair)
Pas itu ngiler juga lihat mascara Maybelline yang Magnum, sayang duit lagi mepet, jadi nunggu lungsuran dari emak aja. (Sok-sok'an lagi, padahal nggak pernah make mascara sama sekali tuh !)
Sesampainya dirumah, aku nggak sabaran mencobanya, walaupun udah jam 9 malam dan udah mau tidur, aku tetep ngotot nyoba eyeliner tanpa bantuan Desi. Pertama-tama baca bismillah, memejamkan mata, lalu kusaputkan perlahan di kelopak mataku...
Entah mengapa aku refleks membuka mata, eyeliner yang masih basah langsung nempel nggak karuan membentuk lukisan abstrak di kelopak mataku, karena panik, kuhapus dengan tangan, eh malah tambah hitam semua satu muka. Dan entah mengapa pula, eyeliner masuk ke kelopak mata bawahku, duh, semakin panik aja ! Aku nggak berani berkedip dan segera kekamar mandi untuk membasuh mata dan mukaku.
 Setelah membasuhnya, aku berkaca. Sialan, harapan makai eyeliner biar kelihatan kayak Cleopatra malah kayak orang nggak waras disiram tinta printer. Tapi aku nggak menyerah, tetap mencoba perlahan-lahan. Bisa sih, tapi nggak serapi Desi kalau pakai, masih jembret sana-sini. :(
Uh, pas itu aku sedih sekali, udah gede, mau nikah pula (hahaha, calon aja belum nemuuu...), tapi kok nggak bisa dandan, padahal dandan itu wajib agar kelihatan menawan didepan suami. (assooyy..^^)
Tapi aku bersyukur sekali, untung aja nggak jadi beli mascara, kalau beli, kering tuh karena nggak bisa pakai, hahaha :D
Dan aku meyakini, suatu saat pasti akan bisa, berdandan cantik untuk suamiku tercinta ! :D

Unesia Drajadispa

No comments: